Selasa, 20 Desember 2011

rahasia sholat dhuha dan sholat tahajut

Rabu, 14 Januari 2009 16:23:06
Ust. HM Arifin Ilham

Setelah amaliah memakmurkan masjid, amaliah harian lainnya yang sebaiknya dilakukan secara rutin adalah shalat dhuha. Shalat dhuha adalah shalat sunah yang dikerjakan saat matahari sudah sepenggalah naik. Rasulullah SAW memberikan tuntunan kepada umatnya agar mengerjakan shalat dhuha secara rutin.
Perintah Rasulullah ini ditegaskan berdasarkan hadits dari Abu Hurairah, berkata, "Kekasihku Rasulullah berpesan kepadaku tentang tiga hal: berpuasa tiga hari dalam setiap bulan, mengerjakan shalat dhuha dua rakaat, dan mengerjakan shalat witir sebelum tidur." (HR Bukhari dan Muslim)
Begitu juga hadis oleh Anas, Rasulullah bersabda, ”Siapa yang mengerjakan shalat dhuha sebanyak dua belas rakaat, Allah akan membangun buat dirinya istana emas di surga." (HR Tirmidzi)
Adapun rahasia dan khasiat shalat dhuha, dapat dipahami dari keterangan dua hadis berikut ini:
Rasulullah bersabda, "Seharusnya setiap tulang badan salah seorang di antara kalian setiap pagi agar bersedekah. Setiap tasbih bernilai sedekah, setiap pujian kepada Allah bernilai sedekah, setiap bacaan tahlil bernilai sedekah, setiap takbir bernilai sedekah, men yuruh agar berbuat baik bernilai sedekah, dan mencegoh orang yang berbuat mungkar bernilai sedekah. Semua itu dapat dimbangi dengan mengerjakan shalat dua rakaat, yaitu shalat dhuha. " (HR Ahmad, Muslim, dan Abu Daud)
Buraidah meriwayatkan sabda Rasulullah, "Pada manusia terdapat tiga ratus enam puluh persendian tulang. Hendaknya setiap persendian itu bersedekah. Orang-orang bertanya, siapa yang dapat mengerjakan seperti itu wahai Rasulullah? Beliau menjawab, Ada dahak di masjid, lalu ditimbun dengan tanah, atau ada suatu gangguan yang disingkirkan dari jalan. Bila tidak sanggup, maka dapat diganti dengan shalat dhuha sebanyak dua rakaat. Hal itu meniadai bagimu. " (HR Ahmad dan Abu Daud)
Tentang kedua hadits tersebut, Imam Syaukani berpendapat bahwa hal tersebut menunjukkan keutamaan mengerjakan shalat dhuha dua rakaat. Betapa tingginya nilai shalat ini. Bahkan dua rakaat shalat dhuha dapat menggantikan tiga ratus enam puluh kali bersedekah.
Selaiun itu, shalat dhuha juga bisa membukakan pintu rezeki dan panjang umur. Konon diceritakan menurut sumber yang terpercaya, bahwa ada seorang nenek renta berusia lebih dari 100 tahun. Si nenek masih dalam keadaan sehat. Pendengaran dan penglihatannya masih bagus. Ketika dikonfirmasi tentang salah satu rahasianya, ternyata si nenek rajin puasa sunnah, mengerjakan shalat tahajud dan shalat dhuha secara rutin. Subhanallah.
Rabu, 14 Januari 2009 16:21:06


Shalat tahajud (qiyamul lail) merupakan ibadah sunnah yang memiliki banyak hikmah, di antaranya bisa mengangkat ke tempat terpuji. Sebagaimana tersurat dalam firman Allah SWT “Dan pada sebagian malam hari bershalat tahajudlah kamu sebagai suatu ibadah tambahan bagimu. Mudah-mudahan Rabb-mu mengangkatmu ke tempat yang terpuji.” (QS. Al-Isra’ :79)
Shalat tahajud hukumnya sunnah muakkad. Namun Rasulullah senantiasa mendirikan shalat malam baik kondisi tenang maupun dalam tidak tenang, seperti dalam perjalanan dan perang.
Bahkan dalam sebuah riwayat dari Abu Hurairah, ia berkata, “Rasulullah mengerjakan shalat hingga kedua kakinya lecet.” (HR. an-Nasa’i) Kesungguhan Rasul ini juga diikuti oleh para sahabat dan tabi’in. sebagaimana ditulis dalam sejarah, para sahabat dan tabi’in mengisi malam harinya dengan aktivitas ibadah, di antaranya dengan mengerjakan shalat tahajud. Bahkan saking berartinya ibadah shalat tahajud bagi mereka, sehingga ibadah tersebut bukan sekedar ibadah nafilah, tetapi seakan-akan ibadah wajib bagi mereka.
Banyak rahasia dan khasiat yang terkandung dalam ibadah shalat tahajud. Di antaranya adalah dikabulkannya doa, menjadi hamba yang mempunyai kedudukan istimewa, membentengi diri dari perbuatan maksiat, memperoleh kedudukan yang tinggi dan mulia dan memperoleh balasan surga.
Mendirikan shaat tahajud dengan istiqomah dan khusuk dapat membuat terkabulnya doa. Hal ini adalah janji dari Allah sebagaimana yang disabdakan oleh Nabi, “Rabb kita turun pada setiap malam ke langit dunia, ketika tersisa sepertiga malam yang terakhir, lalu berfirman, ‘Siapa yang berdoa kepada-Ku maka Aku kabulkan doanya. Siapa yang memohon kepada-Ku, siapa yang meminta ampunan kepada-Ku maka Aku memberikan ampunan baginya.’ Demikianlah hal itu terjadi hingga terbit fajar.” (HR. Bukhari & Muslim).
Menurut sumber terpercaya, ada seorang dosen senior yang juga rektor di salah satu perguruan tinggi di Jakarta, ia dikaruniai umur panjang dan kesehatan yang prima, penglihatannya juga masih tajam, giginya tidak ompong. Saat ditanya salah satu rahasiannya adalah ia rajin mengerjakan shalat tahajud. Subhanallah! Inilah rahasia dan keistimewaan bagi orang yang rajin mengerjakan shalat di malam hari (shalat tahajud). 

1 komentar: